Rabu, 03 April 2019

Ngaji syarah ayyuhal walad - karya imam alghazali episode kesembilan.

Kitab Ayyuhal Walad Fii Nashihatil Muta'allimina wa Mau'idhatihim Liya'lamu wa Yaumayyizuu 'ilman Nafi'an Min Ghairihi halaman 7 Karya Al Imam Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al Ghazali rahimahullahu ta'ala : 

@ngajisyarahyaayyuhalwalad/S=0006/klik.


أيها الولد ، العلم بلا عمل جنون والعمل بغير علم لا يكون ؛ واعلم أن العلم الذي لا يبعدك اليوم عن المعاصى ولا يحملك على الطاعة لن يبعدك غدا عن نارك واذا لم تعمل بعلمك اليوم ولم تدارك الأيام الماضية تقول غدا يوم القيامة : فارجعنا نعمل صالحا ؛ فيقال : يا أحمق أنت من هناك تجئ.

Wahai anakku, ilmu dengan tanpa beramal adalah gila dan juga amal dengan tanpa ilmu tidak akan jadi (ada pahalanya) ; dan ketahuilah bahwa sesungguhnya ilmu yang tidak dapat menjauhkan dirimu pada hari ini dari kemaksiatan dan tidak dapat membawa dirimu kepada ketaatan maka ilmu-ilmu tersebut tidak akan menjauhkan dirimu besok ketika kamu sudah sampai dari api neraka jahannam dan apabila kamu tidak beramal dengan ilmu tersebut pada hari ini dan kamu tidak memperbaiki hari-hari kamu yang berlalu, kamu akan mengatakan besok pada hari kiamat : Ya Allah kembalikan kami ke dunia kami akan melakukan pekerjaan amal sholih maka dikatakan : hai dungu, kamu ini datang dari sana (dunia).

أيها الولد إجعل الهمة فى الروح والهزيمة فى النفس والموت فى البدن لأن منزلك القبر وأهل المقابر ينتظرونك فى كل لحطة متى تصل إليهم ؟ إياك إياك أن تصل إليهم بلا زاد ؛ قال أبو بكر الصديق رضي الله عنه : هذه الأجساد قفص الطيور أو اصطبل الدواب فتفكر فى نفسك : من أيهما أنت ؟ إن كنت من الطيور العلوية فحين تسمع طنين طبل : إرجعي إلى ربك ؛ تطير صاعدا إلى أن تقعد فى أعالى بروج الجنان ؛ كما قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : اهتز عرش الرحمن من موت سعد بن معاذ ؛ والعياذ بالله إن كنت م الدواب كما قال الله تعالى : أولئك كالأنعام بل هم أضل ؛ فلا تأمن انتقالك من زاوية الدار إلى هاوية النار وروي أن الحسن البصري رحمه تعالى : أعطي شربة ماء بارد فأخذ القدح وغشي عليه وسقط من يده فلما أفاق وقيل : مالك يا أبا سعيد ؟ قال : ذكرت أمنية أهل النار حين يقولون لأهل الجنة : أن أفيضوا علينا من الماء أو مما رزقكم الله.

Wahai anakku, tempatkanlah (buatlah) gelora (keinginan) dan hasrat didalam dirimu dan mari kita kalahkan didalam nafsu kita dan taruhlah kematian didalam tubuhmu karena sesungguhnya tempat tinggalmu adalah dikuburan dan penghuni kuburan yang telah meninggal dunia sebelum kita mereka menunggumu disetiap waktu kapan kamu akan sampai kepada mereka ? maka waspadalah kamu, waspadalah kamu, kamu akan sampai kepada mereka dengan tanpa bekal ; berkata sayyidina abu bakar ashshiddiq semoga Allah meridhainya : tubuh ini adalah ibarat sangkar burung atau ibarat kandang hewan-hewan ternak maka renungkanlah kamu didalam dirimu : dari manakah kamu ini antara keduanya ? (dua golongan tadi) jika kamu termasuk dari burung-burung yang ada dilangit maka ketika kamu mendengar suara seruan : kembalilah kamu kepada Tuhanmu ; kamu terbang dalam keadaan naik ke atas sampai kamu duduk di tempat yang tinggi rumah panggung disurga ; sebagaimana sabda rasulullah shallallahu alaihi wa sallam : bergoncang arsy Allah yang maha penyayang karena mendengar kematian sa’d bin mu’adz ; dan kita memohon perlindungan kepada Allah, jika kamu termasuk dari hewan-hewan ternak sebagaimana Allah ta’ala berfirman : mereka itu diibaratkan seperti hewan ternak bahkan mereka bahkan mereka itu lebih sesat lagi ; maka kamu jangan merasa aman, bisa jadi kamu hanya perpindahan saja dari pojokan rumah kamu sampai ditepi jurang neraka ; dan diriwayatkan bahwa imam alhasan albashri semoga Allah ta’ala merahmatinya : ketika beliau diberi minuman air dingin maka beliau pegang gelas lalu beliau pingsan dan terjatuh gelas dari tangannya maka tatkala beliau sadar dari pingsannya, dikatakan : ada apa wahai abu sa’id ? beliau berkata : aku mengingat keinginan penghuni neraka ketika mereka mengatakan kepada penghuni surga : agar memberikan kepada kita (ahlun nar) atau dari apa saja yang Allah rizkikan kepada kalian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar