Minggu, 10 Februari 2019

muraja'ah kitab akhlaqu lil banin juz1 part1.

Kitab Al Akhlaqu Lil Banin Karya Al Ustadz Umar bin Ahmad Baraja' rahimahullahu ta'ala :

@ngajikitabakhlaqulilbanin/S=0001/klik.


[1] - بماذا يتخلق الولد ؟.
1 - يجب على الولد أن يتخلق بالأخلاق الحسنة من صغره ليعيش محبوبا في كبره : يرضي عنه ربه ويحبه أهله وجميع الناس.
2 - ويجب عليه أيضا أن يبتعد عن الأخلاق القبيحة كيلا يكون مكروها : لا يرضي عنه ربه ، ولا يحبه أهله ولا أحد من الناس.

[1] - Bagaimana seorang anak itu harus berakhlaq ?.
1 - Wajib atas seorang anak untuk berakhlaq dengan akhlaq yang baik sejak mulai dari kecilnya, agar supaya hidupnya di cintai pada waktu besarnya : di ridhai oleh Tuhannya, di cintai oleh keluarganya dan semua manusia.
2 - Dan wajib juga atasnya untuk menjauhi akhlaq yang jelek, agar dia tidak menjadi orang yang di benci : tidak di ridhai oleh Tuhannya, tidak di cintai oleh keluarganya dan juga tidak seorangpun dari manusia.

[2] - الولد الأديب.
 1 - الولد الأديب يحترم والديه ومعلميه وإخوانه الكبار وكل من هو أكبر منه ويرحم إخوانه الصغار وكل من هو أصغر منه.
 2 - ويصدق في كلامه ويتواضع مع الناس ويصبر على الأذي ولا يقاطع الأولد ولا يتخاصم معهم ولا يرفع صوته اذا تكلم أو ضحك. 

[2] - Anak yang beradab.
1 - Anak yang beradab selalu menghormati kedua orang tuanya, guru-gurunya, saudara-saudaranya yang besar dan setiap orang yang lebih besar darinya, menghormati saudara-saudaranya yang kecil dan setiap orang yang lebih kecil darinya.
2 - Dan dia selalu benar dalam ucapannya, dan selalu merendahkan diri di hadapan manusia, dan selalu sabar atas gangguan manusia, dan tidak memutuskan hubungan dengan anak-anak, dan tidak bertengkar dengan mereka, dan tidak mengangkat suaranya apabila berbicara atau tertawa.

[3]: الولد الوقح.
الولد الوقح : لا يتأدب مع والديه وأساتذته ، ولا يحترم من هو أكبر منه ولا يرحم من هو أصغر منه ، ويكذب إذا تكلم ويرفع صوته إذا ضحك ، ويحب الشتم والكلام القبيح ، والمخاصمة ويستهزئ بغيره ، ويتكبر عليه ولا يستحي أن يعمل قبيحا ولا يسمع النصيحة.

[3] – Anak yang tidak sopan.
Anak yang tidak sopan ialah tidak bersikap sopan santun terhadap kedua orang tua dan guru-gurunya. Ia tidak menghormati orang yang lebih tua dan tidak menyayangi anak yang lebih muda darinya. Ia berdusta jika berbicara dan mengeraskan suaranya jika tertawa. Ia suka memaki dan berkata buruk serta bertengkar. Ia suka mengejek orang lain dan bersikap sombong terhadap mereka, tidak malu melakukan perbuatan yang buruk dan tidak mendengar nasihat.

[4]: يجب أن يتأدب الولد من صغره.
أحمد ولد صغير ، لكنه أديب ، ولهذا يحبه أبوه ، وهو أيضا يحب السؤال عن كل شيئ لا يفهمه. وذات يوم تنزه مع أبيه فى بستان فرأى شجرة ورد جميلة ولكنها معوجة ، فقال أحمد : ما أجمل هذه الشجرة ! ولكن لماذا يا أبي معوجة ؟ فقال الأب : لأن البستاني لم يعتن بتقويمها من صغرها ، فصارت معوجة ، فقال أحمد : الأحسن أن نقومها الآن ، فضحك أبوه ، وقال له : لا يتأتي ذلك يا ولدي لأنها قد كبرت ، وغلظت ساقها. فكذلك الولد الذي لم يتأدب من صغره ، لا يمكن تأديبه فى كبره.

[4]: Anak harus bersikap sopan sejak kecilnya.
Ahmad adalah seorang anak yang masih kecil, tetapi ia bersikap sopan santun, karena itu ia dicintai ayahnya. Ia juga suka beranya tentang segala sesuatu yang tidak dipahaminya. Pada suatu hari ia bertamasya dengan ayahnya disebuah kebun. Maka ia melihat sebatang pohon mawar yang indah, tetapi bengkok. Ahmad berkata : ‘Alangkah indahnya pohon ini, akan tetapi, wahai ayahku, mengapa ia bengkok ?’, Ayahnya menjawab : ‘karena tukang kebun tidak memperhatikan untuk meluruskannya sejak kecil, maka ia pun menjadi bengkok’, Ahmad berkata : ‘Lebih baik kita meluruskannya sekarang’, Ayahnya tetawa dan berkata kepadanya : ‘Hal itu tidak mungkin wahai anakku, karena ia telah besar dan tebal batangnya’. Begitu pula anak yang tidak bersikap sopan sejak kecilnya, tidak mungkin ia dididik ketika sudah besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar