Kamis, 06 Juni 2019

Ngaji Buluughul Maraam - Kitaabul Buyuu'i - karya ibnu hajar al'asqalani episode kedelapan.

Kitab Bulughul Maram min Adillatil Ahkam, Halaman : 184 [seratus delapan puluh empat] ; karya Imam Abi Fadhl Ahmad bin 'Ali bin Hajar Al 'Asqalani rahimahullahu ta'ala:

@ngajibuluughulmaraam/0008/klik.

باب الحوالة والضمان :
[899]- عن أبي هريرة رضي الله تعالى عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : مطل الغني ظلم وإذا أتبع أحدكم على ملئ فليتبع ؛ متفق عليه ؛ وفى رواية لأحمد : ومن أحيل فليحتل.

Bab Tentang Hawalah dan Dhaman :
[899]- Dari abu hurairah semoga Allah ta’ala meridhainya, dia berkata : rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : orang yang berkecukupan yang menunda pembayaran hutang adalah kedhaliman dan apabila salah seorang diantara kalian dipindahkan hutangnya kepada orang yang mampu maka hendaknya ia menerima ; hadis riwayat bukhari muslim ; dan dalam satu riwayat imam ahmad : dan barangsiapa yang hutangnya dipindahkan maka hendaknya ia menerima.

[900]- وعن جابر رضي الله تعالى عنه قال : توفي رجل منا فغسلناه وحنطناه وكفناه ثم أتينا به رسول الله صلى الله عليه وسلم فقلنا : تصلي عليه ؟ فخطا خطى ثم قال : أعليه دين ؟ فقلنا : ديناران فاصرف فتحملهما أبو قتادة فأتيناه فقال أبو قتادة : الديناران علي فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم : حق الغريم [*] وبرئ منهما الميت ؟ قال : نعم فصلى عليه ؛ رواه أحمد وأبو داود والنسائي وصححه ابن حبان والحاكم.

==[*]- قال الصنعاني : حق الغريم ؛ منصوب على المصدر مؤكد لمضمون قوله : الديناران علي اه ؛ وفى رواية أحمد : قد أوفى الله حق الغريم.

[900]- dan dari jabir semoga Allah ta’ala meridhainya, dia berkata : salah seorang lelaki diantara kami meninggal dunia maka kami memandikannya dan kami mewangikannya dan kami mengkafaninya kemudian kami membawanya kehadapan rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam maka kami berkata : Apakah Engkau mau mensholatinya ? maka beliau melangkah beberapa langkah kemudian beliau bersabda : Apakah dia punya hutang ? maka kami berkata : dua dinar maka beliau berpaling maka abu qatadah menanggung hutangnya dua dinar maka kami datang kepada nabi shallallahu ‘alaihis salam maka abu qatadah berkata : hutang dua dinar menjadi tanggungan saya maka rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Apakah Engkau betul-betul menanggung hutangnya mayit itu dan mayit itu terbebas dari hutang dua dinar ? berkata abu qatadah : iya maka beliau mensholatinya ; hadis ini diriwayatkan oleh Ahmad, abu dawud dan annasa’i dan hadis ini dishahihkan oleh ibnu hibban dan alhakim.

==[*]- berkata ashshun’ani : menanggung hutang si mayit ; dinashabkan atas masdar muakkad karena kandungan ucapannya : hutang dua dinar menjadi tanggungan saya, selesai ; dan dalam satu riwayat imam ahmad : sungguh Allah menanggung hutangnya orang yang berhutang.

[901]- وعن أبي هريرة رضي الله تعالى عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم كان يؤتى بالرجل المتوفى عليه الدين فيسأل : هل ترك لدينه من قضاء ؟ فإن حدث أنه ترك وفاء صلى عليه وإلا قال : صلوا على صاحبكم ؛ فلما فتح الله عليه الفتوح قال : أنا أولى بالمؤمنين من أنفسهم فمن توفي وعليه دين فعلي قضاؤه ؛ متفق عليه ؛ وفي رواية للبخاري : فمن مات ولم يترك وفاء.

[901]- dan dari abu hurairah semoga Allah ta’ala meridhainya bahwa rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam didatangkan kepada beliau dengan seorang mayit dalam keadaan dia menanggung hutang maka nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya : Apakah meninggalkan sesuatu untuk melunasi hutangnya ? maka jika diberitahukan bahwa dia meninggalkan sesuatu untuk melunasi hutangnya maka nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mensholatinya dan jika tidak nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : sholati atas teman kalian ; maka setelah Allah menaklukan untuk nabi beberapa negeri kafir, beliau bersabda : Saya lebih berhak terhadap orang-orang yang beriman daripada diri mereka sendiri maka barangsiapa yang mati dalam keadaan dia memiliki hutang maka saya yang berkewajiban melunasinya ; hadis riwayat bukhari muslim ; dan dalam satu riwayat bagi imam bukhari : maka barangsiapa yang mati dalam keadaan dia tidak meninggalkan sesuatu untuk membayar hutang (maka sayalah yang berkewajiban melunasinya).

[902]- وعن عمرو بن شعيب عن أبيه عن جده قال : قال رسول الله عليه وسلم : لا كفالة فى حد ؛ رواه البيهقي بإسناد ضعيف [*].

==[*]- قال البيهقي : إنه منكر ، وفي الباب آثار كلها لا تخلو عن مقال لكن أحاديث الأمر بإقامة الحدود تؤيد معناه لأنه لو جازت هذه الكفالة فغاب لزم تعطيل إقامة الحدود.

[902]- dan dari ‘amr bin syu’aib dari bapaknya dari kakeknya, dia berkata : bersabda rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam : tidak ada tanggungan (jaminan) dalam hukuman had ; hadis ini diriwayatkan oleh albaihaqi dengan sanad yang lemah.

==[*]- Berkata albaihaqi : sesungguhnya hadis itu mungkar (diingkari karena menyelisihi hadis shahih), didalam bab ini ada riwayat-riwayat yang semuanya tidak kosong dari pembicaraan akan tetapi hadis-hadis perintah untuk menegakan hukuman had menguatkan makna hadis ini karena seandainya boleh jaminan hukuman had maka akan hilang keharusan meninggalkan penunaian hukuman had.

<<<<<== teks sebelumnya_klik7 > < teks setelahnya_klik9 == >>>>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar